Edisi : November 2022
Post : 15 November 2022 ● x diunduh

Musim penghujan di wilayah NTB terjadi lebih awal dibandingkan dengan normalnya. Sebagian wilayah NTB termonitor telah memasuki awal musim hujan pada bulan Oktober 2022. Sebagian wilayah lainnya diprakirakan akan memasuki musim hujan yang berlangsung hingga pertengahan Desember 2022. Masih aktifnya fenomena La Nina, hangatnya suhu muka laut sekitar perairan bagian Selatan Indonesia dan beberapa fenomena cuaca dan iklim global seperti Dipole Mode dan MJO yang sedang aktif dapat meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah NTB.

BULETIN IKLIM NTB

Edisi : March 2020

1. Prakiraan Curah Hujan Bulan April 2020 berkisar 51 – 200 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Normal (N) hingga Bawah Normal (BN). Bulan Mei 2020 Berkisar 21 – 150 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Bawah Normal (BN) hingga Normal (N), dan bulan Juni 2020 berkisar 0 - 50 mm/bulan, dengan sifat hujan secara umum Normal (N) hingga Bawah Normal (BN).
Post : 13 March 2020 ● 399x diunduh

Edisi : February 2020

Update terakhir pada dasarian III Januari 2020, rata – rata Anomali Suhu Muka Laut (SML) perairan Indonesia berada pada kondisi lebih hangat dari normalnya, dengan nilai anomali berkisar antara +0.25 hingga +2°C dan nilai rata - rata sebesar +0,553°C
Post : 17 February 2020 ● 408x diunduh

Edisi : January 2020

Pada bulan Januari 20 20 angin monsoon Asia memasuki wilayah Indonesia bagian selatan , di bulan Feburari 20 20 angin monsun Asia semakin dominan dengan formasi ITCZ ada di kisaran lintang 8 o LS , kondisi ini cukup mendukun g pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB .
Post : 14 January 2020 ● 398x diunduh

Edisi : December 2019

Pada bulan Desember 2019 angin monsoon Asia memasuki wilayah Indonesia bagian selatan , di bulan Januari 20 20 angin monsun Asia semakin dominan dengan formasi ITCZ ada di kisaran lintang 3 o LS , kondisi ini cukup mendukung pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB .
Post : 13 December 2019 ● 398x diunduh

Edisi : November 2019

Pada bulan November angin monsoon Asia baru memasuki wilayah Indonesia bagian utara , di bulan Desember 2019 angin monsun Asia semakin ke selatan dan terbentuk ITCZ di sekitar ekuator, kondisi ini cukup mendukung pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB .
Post : 12 November 2019 ● 390x diunduh

Edisi : October 2019

Pada bulan Oktober angin Timuran masih aktif di wilayah NTB , di bulan November angin monsun Asia baru memasuki wilayah Indonesia bagian utara, kondisi ini belum mendukung pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB . Prakiraan indek s monsoon Australia berkisar ( - 5 ) s/d ( - 10 ).
Post : 14 October 2019 ● 378x diunduh

Edisi : September 2019

Pada bulan September angin Timuran aktif di wilayah NTB , m empengaruhi berkuran g nya pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB . Prakiraan indek s monsoon Australia berkisar ( - 8 ) s/d ( - 5 ).
Post : 13 September 2019 ● 361x diunduh

Edisi : August 2019

Indeks mons oon Australia menunjukkan nilai ( - 5 ) s/d ( - 10 ) , berada di kisaran normalnya . Selama bulan Jul i 2019 seluruh wilayah Indonesia sudah didominasi oleh angin timuran
Post : 13 August 2019 ● 380x diunduh

Edisi : July 2019

Pada bulan Ju l i angin Timuran aktif di wilayah NTB , m empengaruhi berkuran g nya pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB . Prakiraan indek s monsoon Australia berkisar ( - 5 ) s/d ( - 10 ).
Post : 15 July 2019 ● 365x diunduh

Edisi : June 2019

Pada bulan Juni angin Timuran aktif di wilayah NTB , m empeng aruhi berkuran g nya pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB . Prakiraan indek s monsoon Australia berkisar ( - 5 ) s/d ( - 10 ).
Post : 12 June 2019 ● 376x diunduh

Edisi : May 2019

Pada bulan Mei angin Timuran aktif di wilayah NTB , m empengaruhi berkuran g nya pembentukan awan – awan hujan di wilayah NTB . Prakiraan indek s monsoon Australia berkisar ( - 5 ) s/d ( - 10 ).
Post : 14 May 2019 ● 353x diunduh

Edisi : April 2019

Indeks monsoon Australia menunjukkan nilai (0) s/d (-10), diprediksi sedikit lebih kuat dari normalnya. Selama bulan Maret 2019 angin Timuran mulai aktif pada dasarian III. Peluang pembentukan awan hujan bertambah hingga Dasarian III khususnya di wilayah Indonesia bagian utara
Post : 15 April 2019 ● 368x diunduh

Halaman : 4
Jumlah Data : 99
Data Per Halaman : 12